Inthilan

Jumat, 02 Maret 2012

Cutting Sticker


PROPOSAL PEMBUATAN USAHA CUTTING STICKER DAN MODIFIKASI KENDARAAN DENGAN MENGGUNAKAN AIR BRUSH
Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Civic Education yang Diampu
Oleh H. Budi Setiawan, S.Sos.,M.Si.



Disusun Oleh :
 NAMA                    :  Yusuf Arif Fahrudin ( 102120251 )
                                    SEMESTER           : III ( tiga ) / G



PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS
FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO
2011/2012

PROPOSAL PEMBUATAN USAHA CUTTING STICKER DAN MODIFIKASI KENDARAAN DENGAN MENGGUNAKAN AIR BRUSH
A.  Latar Belakang
Persaingan dalam dunia bisnis tidak pernah surut seiring perkembangan ilmu dan teknologi, tak terkecuali bisnis dibidang modifikasi kendaraan bermotor. Hal ini dapat dilihat dari semakin banyaknya pedagang scotlet maupun sticker  yang berjualan di pinggir jalan maupun di sebuah kios. Orang terus berinovasi untuk memenangkan pangsa pasar. Banyak orang khususnya remaja yang belum mempunyai pekerjaan tetap tertarik dengan usaha ini. Karena jika sudah mempunyai pelanggan usaha cutting stiker ini dapat menghasilkan uang yang cukup besar.
Bagi mereka kalangan pemula, usaha cutting sticker menjadi pilihan bisnisnya. Dengan modal pengamatan atau latihan setiap harinya akan cepat memahami bagaimana cara memasang sticker untuk kendaraan bermotor. Dan usaha air brush pun tidak kalah menariknya, karena usaha ini saat sekarang ini cukup diminati banyak kalangan khususnya anak muda yang mempunyai kendaraan bermotor.
Dari hasil pengamatan di masyarakat, bisnis usaha cutting sticker dan modifikasi menggunakan air brush ini cukup di minati oleh pengguna sepeda motor khususnya anak muda. Karena mereka kebanyakan suka dengan warna kendaraanya yang bervariasi. Kebanyakan kendaraan sepeda motor yang keluar dari pabrik hanya mempunyai corak warna satu saja. Sedangkan dengan adanya jasa cutting sticker dan air brush pelanggan dapat memilih warna apa yang mereka sukai. Mereka hanya datang ketempat usaha dan memilih berbagai warna maupun corak sticker yang akan mereka pasang pada motornya. Harga masing-masing sticker bervariasi tergantung dari coraknya. Begitu pula dengan air brush tergantung dari kesulitan pengecatan dan perpaduan warna yang akan digunakan.
Melihat kondisi yang demikian menggerakkan hati saya untuk membuat usaha dengan jalan mencari modal terlebih dahulu. Guna membeli berbagai macam sticker dan warna cat yang akan digunakan untuk mewarnai sepeda motor yang akan di modifikasi. Tidak lupa pula guna membeli kompresor dan alat yang untuk mengecat. Mencari tempat usaha cutting sticker dan air brush menjadi langkah awal usaha saya untuk mewujudkan impian saya selama ini yang belum tercapai.

B.  Rumusan Masalah
Dari kajian di atas dapat diambil rumusan masalah sebagai berikut :
1.        Apakah usaha cutting sticker dan modifikasi motor dengan air brush dapat menarik minat masyarakat?
2.        Adakah pengaruh usaha cutting sticker dan modifikasi motor dengan air brush terhadap keberhasilan bisnis dibidang otomotif?

C.  Tujuan Program
Tujuan program pembuatan usaha cutting sticker dan modifikasi motor dengan air brush, sebagai berikut :
1.        Membuka peluang usaha bagi masyarakat khusunya anak muda dalam dunia bisnis otomotif.
2.        Membuka lapangan pekerjaan bagi anak muda yang membutuhkan dan menyukainya.
3.        Membantu masyarakat kalangan anak muda untuk terus mengembangkan inovasi dalam modifikasi kendaraan.

D.  Masyarakat Sasaran
Berdasarkan tujuan usaha pendirian usaha cutting sticker dan modifikasi motor dengan air brush, maka sasarannya adalah masyarakat dan remaja yang tidak dapat melanjutkan sekolahnya tetapi memiliki keinginan yang kuat untuk terjun dalam dunia bisnis kreatifitas stiker maupun airbrush. Hal ini dikarenakan modal utama orang berbisnis adalah keinginan dari hati, minat, dan bakat. Selain itu orang yang memiliki sifat tanggung jawab juga menjadi sasaran dalam program ini. Walaupun program ini diprioritaskan untuk anak muda atau remaja, akan tetapi tidak menutup kemungkinan bagi mereka yang sudah berkeluarga tetapi masih menganggur turut serta dalam program ini. Semua anak muda maupun mereka yang masih menganggur akan diberi pelatihan kurang lebih dua hari dan disuruh untuk mencoba dahulu dalam sebuah media.
Kegiatan ini akan dilaksanakan di Desa Tasikmadu, Kecamatan Pituruh, Kabupaten Purworejo dengan jumlah peserta maksimal 15 orang yang akan dibimbing oleh 5 orang pembimbing.

E.   Metode Pelaksanaan
1.    Kerangka Pemecahan Masalah
Berdasarkan permasalahan yang dialami masyarakat dalam mengembangkan bisnis usaha cutting sticker berupa kurangnya pengetahuan dalam mengatur keuangan berbisnis (teknik berbisnis), dan kurangnya kreatifitas dalam memasang sticker dan menggunakan alat air brushnya, maka pelaksanaan program ini akan direncanakan sesuai dengan permasalahan tersebut. Adapun tekniknya yaitu :
a.       Mengadakan pengenalan alat-alat cutting dan brush beserta fungsinya.
b.      Mengadakan pengujian tentang sejauh mana pengetahuan cutting dan pengecatan yang diketahui.
c.       Mengaplikasikan metode praktek dan produksi.
Dalam pelaksanaannya saya dan rekan-rekan pembimbing menampilkan secara langsung bagaimana cara cutting dan pengecataannya.
2.    Realisasi Pemecahan Masalah
Realisasi pemecahan masalahnya adalah melalui praktek secara langsung di lapangan dengan menerapkan metode praktek dan produksi.
3.    Rancangan Pelaksanaan Program
Program ini merupakan program dalam penuntasan masalah pengangguran khususnya para remaja yang putus sekolah di dalam pelaksanaannya saya akan dibantu oleh rekan-rekan saya yang memang ahli dalam bidang cutting dan memiliki jiwa kreatifitas dalam modifikasi yang tinggi.
Sacara teknis pelaksanaan program ini menggunakan metode praktek dan produksi. Hal ini bertujuan agar pada nantinya program ini akan menghasilkan keluaran yang optimal. Adapun penjabaran dari metode-metode program ini adalah sebagai berikut :
-          Praktek
Praktek yaitu mempraktekkan secara langsung. Para peserta diberikan kesempatan untuk mengaplikasikan keterampilan yang telah diperoleh dan berinovasi dalam memotong stiker dan cara pengecatannya sehingga akan diperoleh modifikasi dengan kretifitas yang tinggi.
Contoh kegiatan :
Peserta diberi media untuk ditempel menggunakan stiker maupun di cat menggunakan air brush sesuai dengan kreasinya sendiri.
-          Produksi
Produksi yaitu membuat atau menghasilkan. Kegiatan ini membimbing para peserta untuk dapat membuat atau menghasilkan hasil cutting dan brush dengan kualitas yang tinggi.
Contoh kegiatan :
Peserta membuat model stiker dengan motif batik maupun kaligrafi dan masih banyak lagi untuk mencapai hasil yang berkualitas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar